Jurnalis: Mbak, minta komentarnya. Kalau digusur, nanti bagaimana?
PSK: Ya paling nyari tempat baru.
Apakah ruang sosial/publik berarti ruang yang digunakan untuk tujuan-tujuan sosial/publik, atau sekadar ruang yang diisi oleh anggota masyarakat yang disebut khalayak?
Rabu, 24 Februari 2016
Senin, 08 Februari 2016
Jurnalisme, Metafora
Ketika Cristiano Ronaldo disorot kehidupan pribadinya, kita tidak hanya disuguhi kehidupan pribadi seorang pesohor, tetapi juga bagaimana kehidupan pemain sepakbola telah berubah. Ketika kita melihat sorot mata kecewa Lionel Messi, kita memahami bahwa itu tidak sekadar sorot mata satu orang. Ia mewakili kekecewaan orang banyak di sebuah negara, yang merindukan hadirnya dewa baru dalam sosok yang dijuluki “Si Kutu” untuk memberi mereka piala dunia.
Jumat, 05 Februari 2016
Meregang Nyawa
Jurnalisme mengenal pemakaian bahasa yang ekspresif. Tujuannya adalah untuk menimbulkan stimulus dalam alam pikiran audience yang memungkinkan si audience memberikan perhatian lebih dan menangkap pengertian suatu/beberapa kata secara lebih cepat dan lebih jelas. Bahasa yang ekspresif tidak dimaksudkan untuk membesar-besarkan kenyataan, tidak untuk menimbulkan sensasi, apalagi untuk membiasakan diri dengan bahasa yang “tidak berperasaan”.
Jumat, 22 Januari 2016
Fundamentalisme
Mensyukuri hal-hal yang fundamental dalam hidup. Misalnya: nasi jagung, pete dan sambal tomat + terasi.
Kamis, 31 Desember 2015
Monyet Ekor Panjang
Monyet ekor panjang (macaca fascicularis). Natuna. Kepulauan Riau. #faunaindonesia
Rabu, 30 Desember 2015
Selasa, 29 Desember 2015
Kapal Oleng
Macam kapal oleng di tengah laut, diterpa badai pula. Itulah Sastra Indonesia kini. Hanya sebagian orang yang mempedulikan nasibnya. Kebanyakan sibuk berkarya, berkarya, berkarya, berkarya, dan berkarya tanpa sedikitpun membincangkan nasib Sastra Indonesia. Kalaupun ada, itu hanya membicarakan tentang karya-karya SAMPAH. Nasib memang absurd, tapi, itu bukanlah alasan kuat! Karena absurd itulah, ya, harus diperjelas!!!
Sabtu, 19 Desember 2015
Jumat, 18 Desember 2015
Gojek
Efek keseringan ngumpul sama pelawak, 'gojek'-pun diperalat untuk mendongkrak rating politik. Ck ck ck. (Tarli Nugroho)
Langganan:
Postingan (Atom)