Andi Mattalatta, tokoh asal Bone, Sulawesi Selatan, yang juga mantan Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR (2004-2006), serta bekas Menteri Hukum & HAM (2006-2009) pada Kabinet SBY-JK, sejak Juni 2010, menjadi Komisaris PT Freeport Indonesia. Waktu itu pengangkatan komisaris PT Freeport Indonesia sempat menjadi isu hangat, karena dikabarkan ada dua tokoh nasional yang jadi komisaris, dimana salah satu di antaranya adalah Amien Rais. Tapi isu itu ternyata tidak benar, karena selain Andi, yang ditunjuk menjadi komisaris Freeport adalah Marzuki Darusman, bekas Ketua Fraksi Golkar di MPR (1998-1999) dan juga bekas Jaksa Agung (1999-2001).
Apakah ruang sosial/publik berarti ruang yang digunakan untuk tujuan-tujuan sosial/publik, atau sekadar ruang yang diisi oleh anggota masyarakat yang disebut khalayak?
Rabu, 09 Desember 2015
Ketimpangan
Pembangunan infrastruktur besar yg didorong dan direstui Pemerintah Jokowi [jalan tol, kereta api cepat Jakarta-Bandung, waduk raksasa] sudah dan akan memperparah ketimpangan yg diciptakan Pemerintahan SBY. Waduk besar spt Jatigede (Jawa Barat), misalnya, menggusur puluhan ribu warga, tapi sebenarnya utk kepentingan siapa? Tanpa pemberdayaan ekonomi-sosial pinggiran, infrastruktur bagus justru jadi alat penghisap sumber ekonomi ke pusat; bukan pemerataan. (Farid Gaban)
Seterika
Menunggu mama menyeterika baju sekolah di Kawio, Sangihe. Warga membeli seterikaan berbahan bakar arang spt itu dr General Santos, kota terdekat di seberang pulau sekaligus seberang negeri, Filipina.
Selasa, 08 Desember 2015
Makan
Berat badan kami naik, meski melakukan aktivitas fisik. Makan di tempat-tempat dengan suasana tertentu memang bikin lebih lahap.
Newmont
Di luar rame-rame soal kontrak dan divestasi saham Freeport, Newmont juga sedang berusaha untuk memperpanjang kontraknya dan terkena kewajiban divestasi saham sebesar 7 persen.
Kolonial
Kolonial 1 ingin perpanjang kontrak. Kolonial 2 menyiapkan aturan. Kolonial 3 menunggangi dengan rente. Kolonial 2 dan 3 ribut.
Standar
"STANDAR MORAL" politisi generasi lama seperti Setya Novanto dkk inilah yang membuat politisi angkatan baru seperti Jokowi, Ahok, Gandjar, atau Emil terlihat lebih berintegritas.
Senin, 07 Desember 2015
Dicatut
DICATUT itu prinsipnya "tidak" dibilang "iya". Kalau sama-sama "iya" dan hanya soal timing, namanya "didahului".
Langganan:
Postingan (Atom)